Cicil biaya kesehatan apapun dengan CareNow

8 Contoh Kebiasaan Boros yang Membuat Sulit Kaya

Ada banyak sekali contoh kebiasaan boros anak muda yang sebaiknya harus segera diatasi sebelum terus-terusan. Pasalnya, perilaku konsumtif yang tidak produktif, uang hanya akan berubah menjadi asap.

Perlu kita analisis dari awal, apakah pengeluaran dan kebiasaan boros tersebut masuk dalam pengeluaran produktif (productive spending), pengeluaran pasif (passive spending), atau pengeluaran tak terlihat (invisible spending).

Berdasarkan 3 jenis pengeluaran di atas, sebenarnya boros tidak sepenuhnya buruk. Ada boros yang positif, yaitu productive spending, dengan tujuan untuk memperoleh manfaat ekonomi yang lebih besar dari uang yang dikeluarkan.

Contoh Kebiasaan Boros Anak Muda

Guna memberi kejelasan tentang apa saja kebiasaan boros, terutama yang anak muda era digital alami, berikut ini contohnya.

  1. Membeli barang mahal dengan cara utang yang notabene ada bunga seiring berjalannya waktu.
  2. Sewa layanan namun tidak digunakan, misalnya layanan hosting website.
  3. Membeli barang yang sebenarnya sudah punya, kecuali untuk kolektor yang sudah memiliki passive income.
  4. Kebiasaan membeli makanan di luar setiap hari, padahal di rumah sudah ada makanan, lalu menjadi sisa makanan, dan harus dibuang.
  5. Selalu beli smartphone keluaran terbaru, padahal smartphone lama masih berfungsi dengan baik, mengingat harga perangkat elektronik akan selalu turun.
  6. Memiliki karyawan atau pekerja yang tidak produktif, atau tidak pernah memenuhi target dan tupoksi.
  7. Membeli baju yang tidak pernah dipakai, atau hanya dikenakan satu tahun sekali.
  8. Mengabaikan dan meremehkan potensi perolehan manfaat ekonomi meski bernilai kecil.

Apakah salah satu contoh di atas sudah menjadi kebiasaan Anda? Bagaimana cara untuk mengubah kebiasaan yang bahkan bisa dilakukan tanpa sadar sepenuhnya?

Contoh Kebiasaan Boros: Cara Mengatasi

Di era digital, perilaku boros seolah sudah menjadi budaya. Mengapa? Sebab kemudahan dalam transaksi, seperti pay later dan pembayaran instan. Anak muda zaman sekarang perlu mengontrol pengeluaran, menahan kebiasaan konsumtif, dan berfokus pada productive spending.

1. Membuat Skala Prioritas

Pertama-tama, jangan malas membuat skala prioritas. Salah satu manfaatnya adalah mengetahui klasifikasi mana kebutuhan dan mana keinginan. Kebutuhan adalah sesuatu yang Anda butuhkan, seperti makan, sehingga biaya membeli bahan makanan berkualitas tidak masuk ke dalam pengeluaran negatif.

Kebiasaan boros anak muda terkait dengan makanan adalah makan di luar. Yang sebenarnya tidak penting-penting amat, dan seringkali membutuhkan pengeluaran yang lebih besar daripada memasak sendiri di rumah.

Hanya saja, jika makan di luar dianggap sebagai rekreasi, ada baiknya melakukannya tidak terlalu sering, misalnya seminggu sekali.

2. Atasi Kebiasaan Boros Anak Muda dengan Rekapitulasi

Cara kedua adalah membuat rekapitulasi untuk memastikan pengeluaran tidak lebih besar daripada pemasukan. Rekapitulasi atau catatan keuangan ini di zaman modern semakin mudah, contohnya dengan bantuan aplikasi seluler yang banyak tersedia.

Anak muda akan tahu, kiranya berapa pemasukan keseluruhan (aktif maupun pasif) dalam jangka waktu tertentu. Sekaligus tahu kiranya berapa pengeluaran keseluruhan, serta apa pengeluaran yang paling besar dalam jangka waktu itu.

3. Berpikir Logis sebelum Belanja

Terakhir namun bukan akhir adalah mempertimbangkan sebelum belanja secara online dan offline, menggunakan pikiran yang waras dan logis. Seorang bijak berkata bahwa, uang 10.000 meski bernilai kecil sangatlah berarti, terutama saat tidak punya uang sama sekali.

Pertimbangkan alasan mengapa Anda mau membeli produk tersebut. Apakah hanya karena rayuan jahanam diskon dan promo, atau memang Anda benar-benar membutuhkannya sebagai salah satu bagian kebutuhan?

Jika uang yang digunakan untuk kebiasaan boros dapat Anda alokasikan untuk kebutuhan yang lebih penting, misalnya biaya pengobatan kesehatan. Maka akan jauh lebih berguna.

Itulah beberapa contoh kebiasaan boros anak muda sekaligus cara mengatasi agar tidak miskin menahun. Boros, bagaimana pun, akan membuat seseorang sulit kaya, sejahtera, dan mencapai kebebasan finansial.

Kembali ke

Posted

by